Selasa, 14 Mei 2019

KEDUNG DEMUNG DUKUH YANG DITINGGALKAN

KCNEWS,Kesugihan-Siapa mau tinggal menyendiri di kebun atau hutan yang jauh dari pemukiman. Membayangkan saja sudah tak mengenakan.

Ruang soialisasi yang jadi kebutuhan dasar makhluk sosial pun tak ada. Hanya sunyi yang selalu menyapa. Belum lagi, gangguan satwa liar yang setiap waktu bisa mengancam. Tetapi siapa sangka, ada saja warga yang lebih memilih tinggal jauh dari pemukiman.

Di Dukuh Kedung Demung, Dusun Banteran Desa Kalisabuk Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, sebuah rumah sederhana berdiri di tengah pekarangan atau perkebunan warga.

Di sana, sebut Abdul dan tiga anggota keluarganya bertinggal. Dari sisi mana pun, rumah itu langsung berhadapan dengan pepohonan dan kebun yang rimbun tanaman kelapa.

Sepi tentu keluarga itu tak punya tetangga yang bisa diajak bercengkerama. Terlebih saat malam, Hening kian mencekam. Jika pun ada kebisingan, itulah nyanyian jangkrik yang mengerik di balik tanah.

Riak air sungai pertemuan dua arus sungai yaitu sungai Lancar dan Sungai Banteran sedikit memecah lengang. Lahan sekitar rumah sudah banyak yang tertutup rimbun pohon liar.

Ia masih bertahan meski kesunyian dan marabahaya menghampiri. Jalan setapak menuju rumah Abdul terpotong sungai hingga membuat rumah itu terisolasi, di tengah ladang sawah dan tepi sungai.-KCNews.

Tak ada jalur akses menuju rumah itu, kecuali jalan setapak tanggul sungai yang jauh dari layak. Medan itu pun sulit dijangkau kendaraan. Dalam kondisi demikian, Abdul dan keluarganya nyatanya nyaman tinggal bertahun-tahun.

Abdul mulanya tak sendiri. Puluhan tahun lalu sebelum tahun 2016, ia ditemani sekitar 15 an keluarga yang mendiami tempat sama. Di situ lahir tatanan masyarakat normalnya dukuh di tempat lain. Tersebutlah Dukuh Kedung Demung yang kini tinggal cerita.

Satu persatu penduduk di dukuh itu pindah ke tempat lain, dengan alasan yang beragam. Ada alasan terisolir, alasan ekonomi dan lain sebagainya. Kini, dukuh itu benar-benar hanya ditinggali oleh satu keluarga dan menyisakan dua bangunan rumah.

Fakta unik dan menarik yang ada di Dukuh Kedung Demung.

Pertama, suasana di dukuh itu sangat nyaman tanpa ada kebisingan dan suara alam menenangkan pikiran. Kedua, meski pada musim apapun dan pohon kelapa tidak dideres, pohon kelapa tidak mau berbuah.

Mungkin jika dukuh itu dijadikan destinasi wisata alam akan sangat baik, apabila ada investor yang mau meliriknya. Itulah sedikit cerita tentang Dukuh Kedung Demung yang kini tinggal satu Keluarga yang mendiami.

(KesugihanNews/Kang_Roszy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LUPA MATIKAN KOMPOR, RUMAH LUDES TERBAKAR

KCNews, Kesugihan - Peringatan bagi para ibu yang sedang memasak, jangan lupa matikan kompor saat keluar rumah. Kalau tidak bisa terjadi k...